www.cla-travel.asia
[Wanderlust: Keinginan kuat yang buat kamu selalu membayangkan atau jalan-jalan dan menjelajahi dunia.]
Sudah bosan terperap dalam rumah ? Sabar dulu, tunggu sehingga dunia sembuh dari Covid19. Saya tahu ramai di antara kamu sedang rindu sebuah perjalanan, haruman hutan, bunyi deruan ombak, bertukar senyuman dengan pramugari dan sebagainya.
Kamu pasti seorang yang berjiwa traveller, jalan-jalan ke suatu tempat baru benar-benar kamu rindukan. Kamu berjiwa wanderlust.
1. Apapun yang kamu lakukan mengingatkan kamu untuk traveling
Apa yang kamu lakukan samada sedang berbaring, menulis, shopping, kerja, kamu selalu ingat untuk 'jalan-jalan'. Setiap kali kamu menatap hujan, kamu pasti ingat kenangan terakhir kamu ke airport adalah semasa hujan. Titis-titis hujan yang jatuh di jendela pesawat tidak akan pernah kamu lupakan atau saat kamu ke kedai buku dan menemukan buku traveling, saat itulah kamu seperti sedang jalan-jalan di setiap tempat yang disuguhkan oleh buku itu. Intinya, it’s all about traveling.
2. Kamu selalu bawa passport kemanapun kamu pergi – dan menatapnya dengan penuh harap
Buat kamu yang si pemilik passport, ia seperti IC kedua kamu. Bahkan kamu sanggup beli dompet khusus untuk passport kamu. Kamu selalu melihat cop-cop dalam passport tersebut dan kamu selalu mempunyai perasaan untuk memnuhkan passport tersebut dengan cop-cop setiap negara yang kamu impikan.
Untuk kamu yang belum mempunyai passport, tidak ada salahnya untuk memilikinya sekarang. Meski belum tahu untuk travel sekurang-kurangnya ia menjadi motivasi untuk kamu. Entah bila tetapi, pasti !
3. Kamu sering membayangkan jam berapa sekarang di…
Istanbul, London, Bosnia, Turki, Tokyo, Bali… (sebutkan kota yang kamu suka) Yup! Kalau kamu punya Android, iPhone atau Windows Phone dan kamu mempunyai aplikasi clock atau sejenisnya. Kamu pasti menyimpan beberapa kota di negara yang kamu suka. Entah itu kota yang bakal kamu jadikan tujuan traveling, ataupun kota yang cuma kamu suka dari imaginasi kamu. Intinya, semua kota yang kamu simpan sebagai jam tambahan kamu akan jadi tempat kamu menikmati senja nanti di sana. Berminat?
4. Kamu selalu memeriksa cuaca di kota yang kamu akan kunjungi
Sama seperti jam tadi, cuaca juga jadi salah satu alasan kamu kenapa kamu memeriksa cuaca di seluruh kota yang akan kamu kunjungi di setiap ada kesempatan. Akhir tahun kamu mungkin akan melihat berapa suhu salju di New York, atau di Bonn, atau di Paris. Lalu kamu membayangkan bagaimana rasanya main lempar-lempar salji d ngan siapa pun yang bakal kamu ajak travel bersama. Lalu kamu sedar, semua hal itu tidak akan terwujud kalau kamu cuma duduk diam di sini, di tempat kamu sekarang.
5. Kamu berasa paling berada di rumah, ketika kamu travelling
Saat kamu di rumah, kamu berasa bosan. Semua hal yang kamu lakukan, seperinya kamu sidah lakukan sejak azali dan itu terasa terlalu membosankan. Ketika kamu travelling dan menginap entah itu di motel, hostel, hotel atau camping di hujung dunia, saat itu kamu berasa bahawa kamu benar-benar sedang berada di rumah.
6. Kamu sering survey harga tiket-tiket murah di internet
Terlebih aku, setiap minggu selalu memeriksa airasia.com atau skyscanner.com hanya untuk cuci-cuci mata atau mencari tiket-tiket yang mungkin boleh dibooking. Biasanya kalau airasia.com harga tiket-tiket ke negara-negara Asian boleh jadi sangat murah. Kamu mula menghemat makan di luar demi menyimpan duit untuk travelling.
Sacrifies worth traveling, rite?
7. Satu-satunya karya seni di rumah kamu adalah, PETA
Paris, Tokyo, Barcelona, Israel, Berlin. Semua peta kota – atau lebih – yang saya sebut tadi ada di bilik kamu. Ada yang hitam putih, sepia, dan juga colorful. Exactly! Peta itu juga sudah kamu jadikan pinterest peribadi kamu. Setiap kamu – atau akan – pergi ke tempat itu, kamu akan pin kotanya. Tinggal menghitung hari dan poof! You are there.
8. Kamu tahu hanya satu hal yang dapat mengubat wanderlust
Orang-orang seperti ini tidak akan dapat diubati wanderlust-nya dengan ubat apa pun. Ubat penenangnya adalag berhalusinasi ke tempat impian. Satu-satunya ubat adalah travel ke tempat impian itu. Wanderlust merupakan bakat, bukan keburukan.
Tiada salah membayangkan semua tempat yang bakal kamu pergi nanti. Itu bererti kamu memiliki bakat untuk menjadi traveller. Entah itu sebagai tourist atau jadi backpacker. Selera tidak hatus diperdebatkan, yang hatus diperdebatkan adalah caranya dan pengalamannya.
Tiada salah membayangkan semua tempat yang bakal kamu pergi nanti. Itu bererti kamu memiliki bakat untuk menjadi traveller. Entah itu sebagai tourist atau jadi backpacker. Selera tidak hatus diperdebatkan, yang hatus diperdebatkan adalah caranya dan pengalamannya.
Kalau sekiranya kamu memounyai ciri-ciri di atas itu bererti kamu mempunyai wanderlust dan itu tidak boleh dibiarkan.
0 Ulasan