Tulisan pertama untuk bulan Disember, coretan kenangan dengan gambar tanpa disedari. Maaf sebelumnya, saya mempunyai 1000 gambar candid tetapi, beruntunglah jika gambar kamu terpilih di dalam post ini. Kalau tidak suka, saya akan pastikan untuk lebih rajin publish gambar yang candid. Oleh itu, terpaksalah kalian redha dan suka dengan pilihan gambar kali ini. Jangan marah...he he
Baru mendarat di lapangan terbang Jakarta dan tiba-tiba dialek pertuturan bertukar menjadi Indonesia. ''Waduh, kita sudah sampai Jakarta ni'' , 'udah malem banget''.Selepas mendarat, kami perlu naik bas Air Asia menuju lapangan terbang untuk berjumpa dengan Pak Taslam dan kemudian kami di hantar ke hotel
Ini pula, makan sarapan di Hotel Marciella, Bandung. Perlu isi perut sebelum memulai perjalanan ke Kawah Putih.
Ini pula ketika kami dihiburkan dengan persembahan oleh pengamen (penghibur jalanan) di Kawah Putih. Kami turut dihidangkan dengan jus strawberry percuma.
Saya lupa nama kedainya, ini ketika mereka sedang menunggu teman-teman yang lain sedang shopping. Sekali mereka muncul, wah ! seperti orang kaya dalam sinetron ketika membeli-belah.
Menunggu Toko Tiga di buka, masih pagi dan di toko ini duit kami mulai mengalir seperti sungai ke lautan dalam.
Tiba waktunya untuk kembali ke tanahair tercinta, siap untuk menceritakan pengalaman kepada orang rumah.Meski bertahun telah berlalu, kenangan tidak mudah terhapus dalam kotak ingatan. Semoga Covid19 segera hilang dan kita kembali berpetualang seperti sebelumnya.
0 Ulasan